Welcome To my blog ku
helo my friend yang gila ma tekno ni di sini ni tempat gue untuk mencurahkan inspiransi yang ada di otak gue. jadi intinya ku pengen bagi-bagi ilmu yang gue punya tentang apa aja yang gue kuasai. kalau ada yang pengen bertanya, Isikan aza komentar kamu ok;
nah yang pertama gue akan menerangkan tentang
particle illusion 3.0
merupakan tools sederhana namun banyak manfaatnya dan banyak digunakan
oleh para motioner graphics untuk mendapatkan effect instan, berikut
ini adalah toturialnya:Download particle illusion 3.0 disini
1.
extract lalu buka program particle ilussion.exe - Lalu pada menu bar
view - project setting ubah beberapa parameter dibawah ini Frame rate 25 stage size untuk VCD 352x288 untuk DVD atau broadcast 768x576 OK
2.
lalu pilih salah satu emiter klik default.il3 (lingkaran nomor 1,
ditandai dengan highligth biru gambar dibawah) lalu klik lagi di
preview window (lingkaran Nomor 2 gambar dibawah)

3. Cobalah dengan merubah-ubah parameter (gambar dibawah)

4.
lalu beri keyframe dengan cara mengklik garis lurus, untuk merubah
nilai parameter geser keyframe kebawah atau keatas (gambar dibawah)

5. tekan tombol play pada menu bar diatas untuk mempreview hasilnya.
6. setelah selesai, save project anda (jangan dirender dulu)
7. Buka program particle illusion render.exe
8. ubah settingnya sbb : particle ilussion project file = buka file project tadi output = hasil render (harus buat folder baru, beri nama), save as type PNG files - save alpha chanel - centang save alpha - centang remove black BG from RGB channels RENDER tunggu sampai proses selesai
jika
sudah selesai tinggal mengimportnya di program motion graphic atau
video editing, dengan mengimpor file pertamanya, contoh impor di adobe
premiere yaitu dengan mencentang numbered still, dengan after effect
dengan mencentang targa sequence dengan Ulead media studio dengan
mengconvert dengan cara pada menu bar File - convert - image sequnce
file - select (cari folder file tadi lalu pilih file yg pertama) -
frame rate 25 - OK lalu impor di production library melalui import
video file (file akan tertuju secara otomatis)
Untuk memfreeze
atau menghentikan animasi diakhir dengan jalan mengimport file gambar
terakhir, matikan centang numbered still pada adobe premiere, targa
sequence pada after effect, khusus Ulead dengan mengimport melalui
import image file, letakkan diakhir animasi di timeline berhimpitan,
perpanjang durasi file gambar terakhir ini untuk penyesuaian.
selamat mencoba cuy,pokonamah sEru we ngulikna:
mAKSUD AnD TUJUAN SEKALIGUS ,contoh dalam penggunaan!!!!!!!!!!
 | Apa itu Particle Illusion? P.I
adalah software penghasil gambar dan video dengan sistem "virtual
material test", seperti membuat debu, membuat api, membuat desir angin,
membuat air terjun, membuat sinar laser, dan masih banyak lagi, sistem
dasar grafis yang digunakan adalah open GL sama seperti software 3D). | Sekarang saya mau bahas apa keunggulan P.I dan juga trik cara penggunaanya Particle illusion untuk Design Digital Imaging, OK let's read more article kawan, silahkan...
Sesi pertama, Keunggulan Particle Ilulusion.
- Aplikasi
ini memiliki ukuran kecil di banding aplikasi editing dan disain
lainnya, sekitar 63.7 Mb jika sudah di install di disk komputer.
- Particle
Illusion bisa di Integrasikan dengan aplikasi video seperti Adobe
Premiere, karena selain menghasilkan gambar, P.I juga bisa menghasilkan
format video "*avi".
- Particle illusion memiliki loading yang ringan saat di jalankan di komputer.
- Particle Illusion
memilki banyak jenis Particle Material sebagai source bank nya, dan
terdapat di library untuk di load, semua Particle tersebut bisa kita
edit sesuai keinginan kita melalui setting di properties.
OK sudah faham sampai di sini? di lanjut nggak niih? hehehe... baik kita lanjutkan
Sesi kedua adalah, trik menggunakan Particle Illusion untuk Digital Imaging atau Editing Photo. Pertama adalah memilih dan mengambil Particle Material dari Library, silahkan lihat gambar. Gambar di atas adalah fungsi setiap bagian dari Particle Illusion,
bahasan selanjutnya kita akan mulai membuat sebuah Star Trail
menggunakan Particle yang sudah di sediakan di Library (Star Trail ini
juga hasilnya nanti akan mirip dengan trik membuat particle trail di postingan Trik dasar vector dengan photoshop). Baiklah saya akan menjelaskan satu per satu fungsi panel P.I pada screen shoot di atas secara singkat, nggak apa apa kan?
- Library adalah tempat penyimpanan source particle material sebelum di gunakan.
- Stage Preview adalah tempat nge-cek & tes material secara langsung sebelum di edit.
- Stage editing (put and placing material) untuk mengedit posisi particle material.
- Frame timeline adalah untuk mengedit kecepatan gerakan particle material (untuk video).
Nah sekarang kawan sudah punya gambaran tentang particle Illusion, selanjutnya kita akan bahas bagaimana cara penggunaan Partikel Illusion untuk editing foto (digital imaging). info: meskipun
particle yang di tawarkan terkesan terlalu abstrak dan penting nggak
penting, tapi faktanya particle material ini memberikan bumbu penyedap
pada gambar yang di edit dan di combining. Apalagi untuk masalah video
editing.
Lanjut ke sesi tiga, trik membuat effect star trail. Langkah pertama: Jalankan aplikasi particle Illusion, bagi yang belum punya silahkan download trial nya di (sini).
Selanjutnya pilih material particle (star trail 2a), lihat screeshoot!
Langkah ke dua yaitu, menempatkan material yang telah di pilih ke stage editing, caranya:
- Perhatikan icon "show particle" lihat gambar di bawah!
- Pastikan icon tersebut aktif (klik untuk mengaktifkan)
- Lalu klik di sembarang area stage editing (contoh lihat gambar)
- Setelah itu pilih icon cursor "Select" untuk tool moving motion particle.
Kita break dulu ya di sini, gimana udah bisa? Kalo belum silahkan ulangi dari awal hehehe... Lanjut?
OK kita lanjut ke Sesi empat. Membuat Star trail tadi menjadi hidup atau dinamis (meskipun dalam bentuk gambar). Caranya yaitu:
- Masih dalam posisi select tool (icon cursor) terpilih, kita akan melanjutkan pada setingan di Frame Time line, mengapa?
karena
di time line ini kawan akan membuat effect dramatis (hehe...) sehingga
menghasilkan gambar yang dinamis atau terkesan hidup.
- Selanjutnya,
tarik kotak poin (di ujung bawah garis merah) pada frame timeline, lalu
drag kotak poin tersebut ke arah kanan (contoh dari nilai 0 ke 10),
lihat gambar:
- Berikutnya adalah pindahkan posisi particle di stage edit dengan icon select ke sembarang area di stage edit, misalnya (lihat gambar):
- Ulangi step moving particle di atas sampai beberapa frame.
- Setelah selesai maka kira kira hasilnya akan seperti ini:
- Klik tombol record
dan setting start frame - end frame untuk mulai render project nya,
setelah di klik maka akan muncul, new browse file save destination
untuk menentukan alamat file yang aka di simpan sebelum proses
rendering (jangan lupa pilih format yang akan di gunakan untuk hasil
render, saya sarankan gunakan PNG agar bisa leluasa untuk di edit dan
combining dengan Edit Photo atau Digital Imaging) atau Particle Illusion untuk Digital Imaging.
- Setelah
kita tentukan nama file dan foldernya, selanjutnya yang harus melakukan
setting pada tab file output, karena saya menggunakan format PNG jadi
yang saya lakukan hanya menandai pilihan "save alpha" dan biarkan yang
lainnya dengan settingan default.
- Tekan Enter atau klik OK untuk mulai rendering.
- Tunggu
beberapa saat untuk menyelesaikan rendering, dan kawan akan melihat
hasil dari rendering tersebut untuk beberapa gambar sesuai jumlah frame
yang sebelumnya di tentukan, kira - kira seperti ini hasil nya:
Tips untuk rendering dan editing hasil render:
- Untuk
render output png sebaiknya gunakan start render dari posisi particle
yang di inginkan, misalnya particle di atas sudah masuk kriteria gambar
yang di harapkan, kebetulan angka frame yang menunjukan posisi tersebut
adalah 25 dan akhir dari keseluruhan frame adalah 26, maka pada setting
record time nya adalah: Start frame 25 dan End frame 26.
- Sedangkan untuk pembuatan Digital Imaging,
yang kawan butuhkan adalah hanya memasukannya ke dalam new layer pada
Adobe Photoshop, selanjutnya setting layer style dan gunakan Filter
> Liquify untuk menyesuaikan posisi dengan konsep design nya.
|